Belancan, Stunting adalah kondisi ketika balita memiliki tinggi badan dibawah rata-rata. Hal ini diakibatkan asupan gizi yang diberikan, dalam waktu yang panjang, tidak sesuai dengan kebutuhan. Stunting berpotensi memperlambat perkembangan otak, dengan dampak jangka panjang berupa keterbelakangan mental, rendahnya kemampuan belajar, dan risiko serangan penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, hingga obesitas. (Kemenkes).
Masalah stunting merupakan permasalahan gizi yang dihadapi dunia khususnya negara-negara miskin dan berkembang. Stunting merupakan kegagalan pertumbuhan akibat akumulasi ketidakcukupan nutrisi yang berlangsung lama mulai dari kehamilan sampai dengan usia 24 bulan. Banyak faktor yang menyebabkan tingginya kejadian stunting pada balita. Masyarakat belum menyadari stunting sebagai suatu masalah dibandingkan dengan permasalahan kurang gizi lainnya. (Mitra, 2015)
Sehingga dari permasalahan tersebut Pemerintah Desa Belancan melakukan Kegiatan Pencegahan Stunting dengan pemberian Susu, Gula, Biskuit Regal dan Kacang Hijau untuk balita yang diindikasi masuk ke dalam daftar anak stunting. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada kegiatan Posyandu Balita yaitu pada tanggal 15 dan 16 Desember 2024 pada Posyandu Dusun Belancan dan Belancan Kauh, untuk Posyandu Balita Dusun Bukih kegiatan pemberian Susu, Gula, Biskuit Regal dan Kacang Hijau akan dilaksanakan menyusul mengikuti kegiatan Posyandu yang ada di Dusun Bukih.